PERULANGAN
Perulangan
Perulangan
atau dalam istilah lain disebut dengan loop. Perulangan dipakai ketika
kita dihadapkan pada suatu masalah dalam jumlah besar yang membutuhkan
penyelesaian terkadang sama dengan pola yang telah kita ketahui. Dalam suatu
pemrogaman ada suatu saat kita menginginkan mengulang suatu statement
berkali-kali. Misalnya akan dibuat suatu tampilan “ hallo word” sebanyak 20
kali. Tampilan ini dapat dibuat dengan menggunakan fungsi printf() sebanyak 20
kali. Hal seperti ini bukan hal yang efisien intuk melakukan proses
berulang-ulang. Proses berulang-ulang seperti ini disebut dengan perulangan. Proses
perulangan akan lebih praktis jika dilakukan dengan statemen-statemen
perulangan seperti for, while, do-while.
Dengan menggunakan statemen perulangan, statemen-statemen yang prosesnya akan
diulang-ulang cukup dituliskan sekali saja.
1. Perulangan
for
Struktur perulangan for biasa digunakan untuk mengulang
suatu proses yang
telah diketahui jumlah perulangannya. Bentuk umum dari perulangan
for sebagai berikut;
For(nilai_awal;nilai_akhir;Peningkatan/penurunan)
Statement;
Nilai
awal
adalah suatu ungkapan yang memberikan nilai awal suatu variable untuk
perulangannya (misalnya X=0). Variable ini merupakan penghitung dari banyaknya
perulangna yang akan dilakukan. Nilai
akhir adalah suatu ungkapan yang menunjukkan suatu kondisi yang harus dipenuhi
supaya perulangan masih dapat terus dilakukan (misalnya X<=20, berarti
perulangan akantetep dilakukan selama nilai variable X masih kurang dari atau
sama dengan 20 atau dengan kata lain perulangan akan dihentikan jika nilai X
sudah lebih besar dari 20).
Peningkatan/penurunan
adalah suatu ugkapam yang merubah nilai-nilai variable pengontrol perulangan
setiap saat perulangan dilakukan (misalnya X++ menunjukkan nilai X ditambah
dengan 1 setiap saat perulangan dilakukan).
Contoh;
#include <stdio.h>
int main()
{
for(int i=1;i<=5;i++) printf (“hello word\n”);
Return 0;
}
Jika program dijalankan:
hello word
hello word
hello word
hello word
hello word
contoh lain; menampilkan bilangan
genap di bawah 100.
#include <stdio.h>
Int main()
{
For(int a=0;a<=100;a++)
{
If (a%2==0) {printf(“%d\t”,a);
}
return 0;
}
2. Perulangan
do-while
Perulangan
do-while mempunyai fungsi yang sama
dengan for. Yaitu mengulang suatu statement sampai kondisi tertentu. Proses perulangan
akan masih dilakukan jika kondisi yang diseleksi di while masih bernilai benar dan perulangan akan dihentikan jika kondisinya bernilai salah.
Bentuk
umumnya;
do{
pernyataan/statement;
}while(kondisi);
Contoh;
#include<stdio.h>int main()
{
Int i;
do
{
printf("\n\iterasi
ke = %d",i);
i++;
}
while(i<=10);
return
0;
}
Pada
perulangan do-while karena
pengecekan kondisi dilakukan setelah pernyataan, maka pernyataan tersebut akan
dieksekusi walaupun kondisinya bernilai salah. Pernyataan tersebut dieksekusi
hanya 1 kali saja jika kondisinya bernilai salah.
Contohnya;
#include <stdio.h>
Int main()
{
Int a=7;
Do{ printf(“%d/n”,a); a++;}
While(a<5);
Return 0;
}
Jika dijalankan maka akan
ditampilkan: 7
3. Perulangan while
4
Perulangan while banyak digunakan pada program yang terstruktur.
Perulangan ini banyak digunakan bila jumlah perulangannya belum diketahui. perulangan
while sama dengan do-while. Hanya saja pada Perulangan while
pengecekan kondisi terletak di awal, sedangkan pada do-while yang sudah kita bahas sebelumnya pengecekan kondisi
terletak di akhir. Proses perulangan akan masih dilakukan jika kondisi yang
diseleksi di while masih bernilai
benar dan perulangan akan dihentikan jika kondisinya bernilai salah.
Bentuk umumnya;
while(kondisi)
{
statement/pernyataan;
}
Contoh;
#include <stdio.h>
Int main()
{
Int i;
while (i<=10)
{
printf("\n\iterasi ke =
%d",i);
i++;
}
Return 0;
}
Perulangan Bersarang
Perulangan
bersarang adalah perulangan dimana didalamnya terdapat perulangangan lagi (Perulangan di dalam Perulangan).
Contohnya;
#include
<stdio.h>
Int main()
{
for (i=0;i<=5;i++)
{
for (j=0;j<=5;j++)
{
printf (“%d”,j);
}
printf(“\n”);
}
Return 0;
}
Jika program
dijalankan maka;
012345
012345
012345
012345
012345
Pernyataan
Break
Pernyataan break dapat digunakan untuk menghentikan proses
dari perulangan. Pernyataan break diletakkan di dalam lingkup proses perulangan
dan akan membawa proses keluar dari lingkup perulanganya.
Contoh-contoh
program menggunakan perulangan;
Contoh 1;
#include <stdio.h>
int main()
{
int
a,b;
for(a=1;a<=5;a++)
{
for(b=1;b<=5;b++)
{
printf("%d",b);
}
printf("\n");
}
return
0;
}
Jika di jalan kan maka outputnya;
Contoh2;
#include <stdio.h>
int main()
{
int
a,b;
for(a=1;a<=5;a++)
{
for(b=1;b<=a;b++)
{
printf("%d",b);
}
printf("\n");
}
return
0;
}
Jika di jalan kan maka outputnya;
Contoh3;
#include <stdio.h>
int main()
{
int
a,b;
for(a=5;a>=1;a--)
{
for(b=1;b<=a;b++)
{
printf("%d",b);
}
printf("\n");
}
return
0;
}
Jika di jalan kan maka outputnya;
Contoh 4;
#include <stdio.h>
int main()
{
int
a,b;
for(a=1;a<=5;a++)
{
for(b=1;b<=a;b++)
{
printf("%d",b);
}
printf("\n");
}
int
c,d;
for(c=4;c>=1;c--)
{
for(d=1;d<=c;d++)
{
printf("%d",d);
}
printf("\n");
}
return
0;
}
Jika di jalan kan maka outputnya;
Contoh 5;
#include <stdio.h>
int main()
{
int
a,b;
for(a=1;a<=5;a++)
{
for(b=5;b>=a;b--)
{
printf("%d",b);
}
printf("\n");
}
return
0;
}
Jika di jalan kan maka outputnya;
Contoh 6;
#include <stdio.h>
int main()
{
int
a,b;
a=1;
b=0;
for(int
i=1;i<=6;i++)
{
a=a+b;
b=b+a;
printf("%d\t",a);
printf("%d\t",b);
}
return
0;
}
Jika di jalan kan maka outputnya;
Contoh 7; Menampilkan bilangan prima.
#include <stdio.h>
int main()
{
int
a, b, c=0;
for(a=1;a<=100;a++)
{
for(b=1;b<=a;b++)
{
if(a%b==0)
{
c++;
}
}
if(c==2)
printf("%d\t",a);
c=0;
}
return 0;
}
Jika di jalan kan maka outputnya;
Tidak ada komentar:
Posting Komentar